Home » » Definisi Filsafat

Definisi Filsafat

patung-filsafat
Definisi Filsafat secara etimologi dari kata philosophia berasal dari kata yunani. philos adalah cinta/ mencintai dan sophia adalah kebijaksanaan yang artinya adalah cinta akan kebijaksanaan dan jika dilihat secara Terminologi adalah pandangan pandangan seseorang atau sekelompok orang terhadap suatu nilai filsafat,  karena jika tidak mengikuti aturan-aturan filsafat maka kesimpulan kesimpulan yang didapat dalam hasil buah pemikiran akan bersifat imajinatif bukan melalui analitis oleh karena itu hampir seseorang yang belajar filsafat sering sekali menyendiri dan tidak ingin berada di keramaian kota atau masyarakat, karena dengan menyendiri maka keadaan akan terasa sunyi dan sangat ideal sekali untuk melakukan kontemplasi. karena dengan kontemplasi pula seseorang yang berfilsafat harus berpikir secara radikal (mendalam), konfrehensif, analitis, dialektis, sistematis dan harus mempunyai dasar logika yang cukup kuat. dan banyak pula seseorang yang tidak kuat dengan berfilsafat karena sangat menguras tenaga pikiran, malah sering dibilang jika seseorang mau berfilafat maka dia harus rela untuk mengkerutkan urat kepalanya.

Filsafat hanya bermain diranahan epistemologi jika suatu pertanyaan dalam pemikirannya sudah mencapai kepada tahapan axiologi maka kesimpulan itu dikatakan sudah memiliki basic-basic yang kuat karena didalam kesimpulan itu sudah terdapat basis filosofinya.

Menurut pemikiran penulis filsafat sangat dibutuhkan sekali untuk kondisi negara kita ini, jika dilihat secara normatif banyak sekali koruptor koruptor dinegara kita ini, itu dikarenakan banyak sekali orang-orang pintar di negara ini tetapi jarang sekali orang-orang yang bermoral. itu disebabkan mereka kurang mempunyai keyakinan secara religius. jika pendiri-pendiri negara ini mampu berprilaku bermoral maka mereka mampu memaknai kehidupan-kehidupan rakyat yang tertindas haknya oleh rezim.

Bagi penulis berfilsafat sangat penting karena dengan filsafat kita mampu memaknai kehidupan sosial, keadaan alam, dimensi Metafisika, Kehidupan-kehidupan hewani dan sampai tahap memaknai alam semesta ini.

Orientasi filsafat adalah membuat manusia itu menjadi manusia yang arif dan bijaksana atau manusia yang seutuhnya.

Penulis menyarankan jika ingin untuk belajar filsafat maka lebih baik menggunakan pembimbing agar pandangannya lebih terkondisikan.

0 komentar:

Post a Comment